Selasa, 16 Desember 2014

Bestfriend or lovers?

Kamu. Sahabatku.
Rasa rasanya dulu kita tak sedekat ini , dan aku tak menyangka kita akan sedekat ini.
Entah mulai sejak kapan kita jadi dekat, dan aku mulai nyaman bersamamu, kita mulai saling curhat satu sama lain, bercanda, dan kadang menghabiskan waktu bersama.
Semakin lama kita semakin dekat , dan banyak orang yang mengira kita adalah sepasang kekasih, aku hanya tertawa jika ada orang lain yang mengira kita adalah kekasih. Aku menganggap itu adalah hal yang lucu , kamu adalah sahabatku dan tidak mungkin aku jatuh cinta padamu , itulah yang kupikirkan.

Tetapi semakin lama kita bersahabat , aku merasa ada yang berubah , dimulai dari tatapan matamu , rangkulanmu , kamu yang suka menggenggam jemariku, perhatianmu , kamu yang suka mengusap kepalaku , dan ketidaksukaanmu saat aku membicarakan laki laki lain. Aku merasa ada yang berbeda dari mu , dan aku pikir aku suka perubahanmu. Terlebih lagi dengan komentar sahabatku yang lain , yang jauh mengenalmu lebih dulu. kamu tidak pernah seperti ini dengan sahabat wanita mu yang lain. Aku sempat berfikir, apakah perasaanmu itu lebih dari sekedar seorang sahabat?

Dan aku yang terbiasa dengan perlakuanmu itu mulai merasa nyaman , dan perasaan ku tumbuh menjadi rasa sayang, bukan hanya sekedar rasa sayang sebagai sahabat, lebih dari itu. Karena itulah aku percaya dengan pernyataan "cinta datang karena terbiasa".

Tetapi setelah sekian lama , kamu juga tak menyatakan perasaan mu , dan aku berfikir lagi mungkin ini hanyalah perasaan ku sendiri, mungkin kamu hanya menganggapku sebagai seorang sahabat atau saudara . Karena itu lah aku menyerah , aku takut untuk menerka perasaanmu, aku ingin menyatakan perasaanku tetapi aku takut persahabatan kita akan putus. Jadilah aku mengikhlaskan perasaanku, dan mencoba membuka hatiku lagi untuk orang baru.

Dan tak butuh waktu lama , ada seseorang yang mencoba merebut hatiku dan aku pun mencoba memberi kesempatan untuknya , tetapi mengapa kamu menjadi berubah dan menjauhiku? apa salahku? Apa salah aku mencoba membuka hatiku untuk seseorang yang lain?

Kamu pun menjadi asing , kita tak sedekat dulu lagi . dan kini kudengar kamu sudah menemukan dambaanmu ya? dan kita pun menjadi dekat lagi .

Kini aku mengambil keputusan , untuk mengubur perasaanku dalam dalam , dan hanya menganggapmu sebagai sahabatku, saudaraku, tidak lebih.

Mungkin kita berdua pernah memiliki perasaan yang sama tapi kita tidak ditakdirkan untuk bersama :)

Sabtu, 19 April 2014

Andai bisa terulang..

Sudah setengah tahun kita berpisah, ya memang mau ku kita berpisah dan menjalani hidup masing masing. Tapi aku tak tahu bila pada akhirnya akan seperti ini, aku menyesal telah mengambil keputusan seperti itu, aku salah, aku mengira perasaan itu sudah hilang, tapi ternyata perasaan itu masih ada, dan masih membara. Setelah kita berpisah, tak kusangka kamu langsung menemukan pengganti ku, ya memang aku (kira) juga menemukan penggantimu. Hingga akhirnya kamu mengakhiri hubungan mu dengan dia, aku pun sadar ternyata perasaan ini hanya untuk kamu.

Entah bagaimana caranya kutunjukan perasaan sesalku ini, aku masih benar benar mencintai mu, aku mengerti jika kamu kecewa, aku paham jika kamu tak bisa kembali kepadaku , tapi kamu harus tahu , aku benar benar menyesal telah menyakiti hatimu, telah menyia nyiakan perasaanmu. Aku minta maaf.

Malam ini, kuhabiskan waktu ku untuk berdiam didalam kamar, memikirkanmu, membaca semua pesan singkat yang pernah kamu kirimkan untukku, mendengarkan voice note yang pernah kamu buat untukku, melihat foto kita berdua, membaca semua mention yang dulu selalu mampir di Twitterku.Aku merindukan itu semua, terlebih ucapan selamat pagi dan selamat malam yang tak pernah absen kau ucapkan kepadaku, kekhawatiranmu saat aku sakit, cemburumu saat aku ngobrol dengan kakak kelasku di twitter, dan marahmu saat aku tak ingin makan. Aku merindukan kamu, merindukan kita.

Kini kamu berbeda, kamu tak sehangat dulu, bahkan kini kamu tak pernah menatap mata ku lagi, tak pernah menyapaku lagi, sungguh aku merasa kamu seperti orang asing yang tak pernah kukenal sebelumnya, aku rindu leluconmu saat bertemu denganku, aku rindu tatapan matamu yang hangat, aku rindu senyummu yang selalu mengembang saat bersamaku, aku rindu kamu yang dulu...

Aku sadar ini semua salahku, salahku yang membiarkanmu pergi dari hidupku, kini aku sadar , aku tak bisa apa apa tanpamu, aku benar benar membutuhkanmu.

            Andai semua bisa terulang kembali..

            Aku tak akan pernah menyia nyiakan kesempatan itu..
         
            Aku....kamu.....kita....bersama

            Andai...

#13

Minggu, 16 Februari 2014

Rasa itu masih ada..

Hari ke hari, minggu ke minggu , bulan ke bulan , waktu berjalan begitu cepat . Tak terasa aku sudah menunggumu selama ini . Ya , aku masih disini dengan perasaan yang masih sama dan kamu? Kamu juga masih sama yang tak menyadari akan perasaanku ini. Entah apa yang membuatku bertahan , bertahan melawan waktu yang terus berjalan. Terkadang aku lelah dengan penantian ini. Dan lagi lagi hati kecilku melawan apa yang terlintas di otakku. Entah apa keputusanku untuk menuruti kata hati dan tidak menggubris logika ku adalah sesuatu yang benar , tapi inilah jalan yang ku ambil , tetap menunggu mu disini .

                Kamu selalu merasuki dunia mimpiku , hingga terus membawaku pergi dalam angan angan dan meninggalkan dunia nyata , karna memang hanya di dunia mimpilah aku bisa merasakan indahnya memilikimu , aku masih berharap dan terus berharap bahwa ini bukanlah sekedar mimpi , aku ingin bersamamu di dunia nyata . Tapi apakah mungkin?..

                Kamu seumpama matahari , banyak orang yang mendambakanmu, memerlukanmu untuk jadi penerang mereka , dan aku adalah salah satu dari sekian orang itu. Tetapi aku belum menemukan keberanianku untuk menggapaimu lebih dulu, aku hanya menunggu dan menanti disini , ditengah kegelapan hingga akhirnya kamu menemukanku dan mau dengan sukarela memberikan terangmu untuk aku.

                Tetapi jika pada akhirnya nanti kamu dan aku tidak berujung pada titik yang sama , aku tidak pernah menyesal telah memiliki rasa ini , karena dengan rasa ini aku mempelajari banyak hal , tentang mimpi, keikhlasan , dan kenyataan

Selasa, 14 Mei 2013

Cinta Pertama

Cinta Pertama ?
Pertama kali merasakan getaran saat bersama seseorang, pertama kalinya ada seseorang yang bisa ngebuat insomnia setiap malam, Pertama kalinya bayang bayang seseorang selalu ada dipikiran . Ya itulah cinta pertama . Sesuatu yang Special , yang tak terlupakan, dan mempunyai keistimewaan tersendiri dibanding cinta yang lainnya .
Cinta pertama hanya datang sekali seumur hidup, menerima datangnya cinta pertama adalah suatu momen yang paling indah. Cinta pertama yang sudah tertanam dihati tidak akan pernah dilupakan sampai kapanpun, Cinta pertama bisa dilupakan (sementara) karena hadirnya cinta baru , tetapi akan selalu teringat kembali .

8 tahun yang lalu, aku bertemu kamu..
seseorang yang tiba tiba saja muncul di skenario kehidupanku , aku masih ingat bagaimana dulu kamu menyesuaikan diri dengan lingkungan disekitar rumahmu dan rumahku tentunya . Betapa lucunya kita dulu saling meledek, mengejek , terkadang aku rindu dengan masa kecil kita itu, tapi kita makin tumbuh dan tumbuh, dan aku merasa ada yang berbeda saat aku melihatmu, saat kita saling melempar ejekan, entah apa itu, kata temanku ini artinya "aku suka kamu" tapi aku masih terlalu kecil untuk mengerti dan mendeskripsikan arti kata suka , temanku juga bilang bahwa inilah yang namanya "Cinta Monyet" . Dan disaat aku mulai mengerti perasaan suka ini, takdir membawamu pergi . Ya kamu pindah , yang tadinya hanya berbeda 4 rumah dengan rumahku lalu pindah entah kemana, dengan berat hati kuikhlaskan kamu, walaupun terkadang kamu  masih suka mengunjungiku didalam mimpi . Hingga pada suatu hari , aku bertemu kamu kembali! Yaaa, takdir sedang berpihak padaku, aku sangat ingat hari itu kamu memakai baju berwarna hijau, tapi sepertiya kamu lupa denganku, sedikit kekecewaan tersirat dihatiku , dan tanpa kusangka pada hari yang lain dibeberapa bulan berikutnya aku melihatmu sedang berjalan bersama teman temanmu melewati depan rumahku, dan kamu tersenyum kepadaku! kamu tahu betapa senangnya hatiku? ternyata kamu masih mengingatku. dan beberapa hari setelah pertemuan tak terduga itu, aku dan kamu resmi menjadi sepasang kekasih, aku masih ingat hari itu Selasa, 15 September 2009, sekitar jam 8 malam, padahal sebelumnya kita masih saling mengejek, lucu bukan? Aku tak menyangka hubungan kita berjalan cukup lama, hingga pada akhirnya takdir mengambil perannya lagi, dia kembali membawamu pergi dari kehidupanku, dan itulah pertama kaliya aku merasakan yang namanya sakit hati , ya sangat sakit rasanya.  2tahun3 bulan bersamamu bisa mengajarkanku banyak hal, dan aku sangat sangat berterima kasih akan hal itu, perlu waktu yang cukup lama untuk menetralkan perasaanku kepadamu, kini aku sudah bisa menyayangi orang lain, dan kamu pun juga begitu, tetapi ada satu hal kenanganku bersamamu adalah kenangan yang tak terlupakan selama hidupku, kenangan yang paling indah yang pernah aku ukir . Perasaanku kepadamu memang sudahhilang, tapi kenangan kita takkan pernah hilang walaupun jaman sudah berganti, Terima kasih Cinta Pertamaku karena telah mengajariku tentang Jatuh cinta & Sakit hati .

Thank's my FirstLove VNA :)
15September2009-24Desember2011

Inilah kisah Cinta Pertamaku, bagaimana denganmu? :)

Sabtu, 06 April 2013

Buat kamu yang udah berhasil buat aku move on :")

Kamu..
kamu berhasil bikin aku move on dari seseorang yang sebelumnya milikin hati aku..
kamu berhasil nyuri hati aku dari dia..
kamu berhasil bikin aku sayang sama kamu..
tapi kenapa sekarang sikapmu jadi nyakitin hati aku?

Aku tau sebenarnya semua ini salah..
aku tau sebenarnya kamu masih sayang sama dia..sahabatku.
seseorang yang sudah kuanggap sebagai adikku sendiri..
dan aku tau dia juga menyayangi kamu..

Lalu sekarang apa yang harus kulakukan?
Aku bingung..

Kenapa kamu membiarkan aku untuk masuk kedalam kehidupanmu dan menyayangimu?..
sedangkan kamu? kamu belum bisa lepas dari dia..
Aku tau aku bodoh karena telah menyayangi kamu..
tapi perasaan itu bukan aku yang mau
perasaan itu datang dengan sendirinya..

Apa aku harus mengalah untuk kalian berdua?
Apa aku harus mundur untuk kebahagiaan kalian berdua?
Jika memang itu yang terbaik, pasti akan kulakukan..

Buat kamu..
Terima kasih karena telah membuat aku lupa sama dia..
membuat aku sadar bahwa masa lalu hanyalah masa lalu yg hanya untuk dikenang bukan dikejar..
dan mungkin kamu akan menjadi masa laluku juga :")

Buat kamu sahabatku..
Aku minta maaf jika kenyataan ini menyakitimu..
Aku minta maaf yang tidak jujur dibelakangmu..



Aku bisa terima meski harus terluka
Karena ku terlalu mengenal hatimu
Aku telah merasa dari awal pertama
Kau takkan bisa lama berpaling darinya

Ternyata hatiku benar
Cintamu hanyalah sekedar tuk sementara
Akhirnya kita harus memilih satu yang pasti
Mana mungkin terus jalani cinta begini

Karena cinta tak akan ingkari
Takkan terbagi
Kembalilah pada dirinya
Biar ku yang mengalah
Aku terima

Ku tak bisa terima
Bila terus tak setia
Menghianati dia
Menduakan cinta


Ternyata hatiku benar
Cintamu hanyalah sekedar tuk sementara
Akhirnya kita harus memilih satu yang pasti
Mana mungkin terus jalani cinta begini

Karena cinta tak akan ingkari
Takkan terbagi
Kembalilah pada dirinya
Biar ku yang mengalah
Aku terima


Akhirnya kita harus memilih satu yang pasti
Mana mungkin terus jalani cinta begini

Karena cinta tak akan ingkari
Takkan terbagi
Kembalilah pada dirinya
Biar ku yang mengalah
Aku terima


Tangga-Cinta Begini


6 April 2013
TDM

Jumat, 08 Maret 2013

Untuk kamu yang tidak akan membaca ini :')

Hey kamu yang berada disana, apakah kamu baik baik saja? Aku harap iya . Sudah 1tahun 2 bulan 14 hari lamanya  semenjak kamu memutuskan untuk pergi meninggalkan aku, tanpa adanya kejelasan , kukira hubungan kita baik baik saja, tidak ada yang aneh, yaah kecuali perempuan itu, perempuan yang kau anggap sahabatmu , yang ternyata malah membuat kita berpisah . Kenapa pada saat itu kamu lebih mempercayai dia dibanding aku? Aku pacarmu ! Hanya karna sedikit salah paham dan hasutan perempuan itu kamu rela mengorbankan hubungan yang kita pertahankan selama 2 tahun 3 bulan 9 hari? Apakah semua pengorbanan yang telah kulakukan untukmu tak ada artinya dimatamu? Sekarang semua itu sudah sia sia . Kamu sudah bahagia tanpa adanya aku disampingmu, tetapi tidak denganku, kenangan yang kau berikan untukku terlalu banyak, dan kau tahu? semuanya melekat didalam pikiranku , saat aku memikirkanmu , aku seperti melihat film tentang kita yang sedang diputar, dan hanya aku yang menontonnya, mungkin kamu tidak tertarik lagi untuk melihat itu semua .

Ingatkah kamu saat pertama kali berkencan? kita berdua berjalan ditengah keramaian , hanya dengan keheningan? ingatkah saat kamu pertama kalinya melengkapi ruam ruam jariku dengan jari jarimu? ingatkah kamu saat kamu menjemputku disaat aku pulang latihan basket disekolahku? ingatkah kamu saat kamu menungguku pulang sekolah digerbang sekolahku? Ingatkah kamu apa perkataan orang orang tentang kita? pasangan yang sempurna. Dan apakah kamu ingat semua kata dan janji yang pernah kau lontarkan kepadaku? tentang betapa kamu menyayangi aku? betapa kamu tidak mau kehilanganku? ingatkah janjimu untuk tidak melepaskanku? Sepertinya tidak, sepertinya kamu sudah melupakan semua janji kita berdua, janjimu kepadaku, melupakan semua kenangan yang pernah kita lalui .

Andaikan waktu dapat terulang kembali, aku pasti akan menghentikan waktu dimana kamu dan aku selalu bersama , asalkan kamu tahu, aku benci perpisahan ini , perpisahan yang mengubahku dan kamu seperti menjadi 2 orang yang tak pernah mengenal satu dengan yang lainnya .

Aku rindu dengan semua sapaanmu, aku rindu kamu yang memperhatikan pola makan dan tidurku, aku rindu   berbincanfg denganmu hingga aku tertidur lelap , aku rindu dengan semua kekhawatiranmu kepadaku ,  aku rindu wangi tubuhmu yang menenangkan aku, aku rindu senyumanmu yang membuat tenang hatiku .

Kamu adalah sosok yang selalu berputar putar didalam otakku, dan tidak pernah mau berhenti . Kamu yang selalu ada ditempat yang paling spesial dihatiku, yang tak akan pernah tergantikan oleh siapapun . Dan akupun tidak atau belum mengijinkan orang lain untuk menggantikanmu. kenapa? karena aku percaya kamu akan kembali kepadaku .

Apakah aku salah berharap kamu akan kembali kepadaku? mungkin aku salah, kamu sudah bahagia disana .  Aku tahu kamu tidak lagi mau berhubungan denganku.

Aku terbiasa dengan kehadiranmu disampingku, tapi kini kamu sudah pergi meninggalkan aku dengan sejuta kenangan yang kautinggalkan begitu saja , Aku harus terbiasa dengan ketidakhadiranmu di duniaku sekarang . Kini semua telah berubah, kamu berubah , aku berubah . Semuanya berbeda sekarang


8 March 2013
TDM

Minggu, 24 Februari 2013

Takdir?..

teruntuk kamu..
pangeran yang mengisi hatiku..

sudah setahun lamanya kau pergi..
tak terasa bukan?..

Kini kulihat kamu begitu senangnya..
Entah hatimu begitu atau tidak

Tapi tidak denganku pangeran..
Aku selalu menunggumu disini..
tempat pertama kali kita bertemu..

ingatkah dulu kamu anak yang pemalu?
ingatkah waktu kecil kita bermain bersama?
lalu kamu pergi begitu saja tanpa mengucapkan kata perpisahan..

tetapi takdir menemukan kita kembali..
kau datang dengan menawarkan cinta untukku..
Kuterima dan kubalas cintamu dengan setulus hatiku..

tetapi dua tahun setelah itu..
takdir memisahkan kita kembali..
yah, takdir telah memisahkan kita dua kali..

Apakah takdir mau mempersatukan kita lagi?..
Aku harap takdir mau berbaik hati untuk mempertemukan kita lagi..
Seperti dulu..

Salam sayang


Putri yang kau tinggal~